PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) merilis LSUV terbaru mereka, STARGAZER X, dalam pameran GIIAS 2023 yang lalu. Tak lama setelah peluncurannya, Hyundai menggelar Media Test Drive STARGAZER X di Kota Yogyakarta dan Solo pada tanggal 31 Agustus hingga 1 September 2023.
Dalam uji coba pertama kami, perjalanan dimulai dari Yogyakarta menuju restoran Enam Langit di daerah Bukit Menoreh, Magelang. Kami sengaja memilih duduk di baris kedua STARGAZER X untuk mengalami sejauh mana kenyamanan sebagai penumpang dalam LSUV terbaru Hyundai ini.
Kami segera merasa betapa luasnya ruang di bagian belakang mobil ini, terutama pada posisi duduk penumpang. Ini memberi kesan lega yang sangat dihargai bagi penumpang yang menghargai ruang.
Selain itu, suspensi STARGAZER X terasa nyaman bahkan ketika kami melewati jalan berlubang dan melakukan manuver pada kecepatan tinggi. Ini menunjukkan bahwa Hyundai telah memperhatikan kenyamanan penumpang dalam desain STARGAZER X.
Kendaraan STARGAZER X yang kami uji adalah tipe tertinggi, yaitu STARGAZER X Prime dengan bangku captain seat. Begitu kami masuk ke dalam kabin, kami disambut dengan ruang yang cukup lapang. Ini karena STARGAZER X mengusung desain one-curve yang memberikan ilusi ruang yang lebih luas.
Dalam hal dimensi, STARGAZER X memiliki panjang 4.495 mm, lebar 1.815 mm, tinggi 1.710 mm, dan wheelbase 2.780 mm. Dimensi ini memberikan kesan mobil yang besar dan kokoh.
Posisi duduk di bangku baris kedua, terutama pada captain seat, masih cukup nyaman. Namun, kami perhatikan bahwa joknya agak tipis sehingga kursi tersebut kurang empuk dibandingkan dengan harapan.
STARGAZER X dipasarkan dalam dua varian, yaitu Style dan Prime. Harga untuk varian STARGAZER X Style adalah Rp 325,6 juta, sementara untuk varian tipe Prime dijual dengan harga Rp 336,2 juta. Kedua harga tersebut adalah harga on the road di DKI Jakarta.
Dari segi mesin, STARGAZER X didukung oleh mesin Smartstream G4FIII 1.5 MPI Inline 4 Cylinder DOHC. Hyundai mengklaim bahwa mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal hingga 115 ps/6,300 rpm dan torsi maksimal hingga 143,8 Nm/4,500 rpm. Selama uji coba kami, mesin ini terasa responsif, terutama saat kami memilih mode berkendara Sport. Mobil ini dapat berakselerasi dengan cepat saat menekan pedal gas.
Kebetulan unit mobil yang kami naiki berwarna Gravity Gold Matte merupakan warna unggulan dari Hyundai STARGAZER X tersebut.
Warna keistimewaan tersebut diungkapkan langsung oleh Sugiartono, Technical Engine and management Pt. Hyundai Motors Indonesia.
“Warna matte ini merupakan warna yang unik dan sangat spesial yang dimiliki STARGAZER X.” ungkap nya.
Tidak hanya itu, STARGAZER X juga menawarkan empat mode berkendara yang berbeda, yaitu Eco, Comfort/Normal, Smart, dan Sport. Keempat mode ini memungkinkan pengemudi untuk mengatur kendaraan sesuai dengan preferensi dan kondisi jalan yang berbeda.
Saat kami mencoba mode berkendara Eco, terasa bahwa mode ini di desain untuk kenyamanan dan irit bahan bakar sehingga ketika di putaran atas seperti tenaga ada yang menahan sehingga tidak dapat melaju dengan baik.
Mode Normal/smart ini mungkin mode yang akan sering digunakan pemilik STARGAZER X tetapi, kelemahan nya hanya pada saat ingin menyalip kendaraan gas terasa kurang responsif sehingga lebih cepat kehilangan momentum tarikan akselerasinya.
Mode sport mungkin menjadi pilihan yang ciamik jika anda ingin merasa kekuatan dari mesin Smartstream milik Hyundai ini, namun akan menguras bensin itu terlihat saat kami melakukan pengetesan.
Ketika kami mencoba mode normal tercatat konsumsi bahan bakar dengan rataan 12/km per satu liter.
Namun, saat menggunakan mode sport indikator pada bagian spedometer mencatat 10,5/km per satu liter, angka yang singnifikan dan hal itu terjadi karna kami memaksimalkan mesin 4 Cylinder DOHC milik STAEGAZER tersebut.
Terdapat fitur lain seperti cruise control dan line keep assist dimana, fitur tersebt akan berhenti aktif ketika kecepatan 30 km/jam.
Selama pengujian di berbagai rute, kami juga melihat bahwa STARGAZER X telah mengadopsi rem belakang cakram, yang merupakan peningkatan signifikan dibandingkan dengan model sebelumnya yang masih menggunakan rem belakang tromol. Perubahan ini tidak hanya dari segi estetika, tetapi juga memberikan manfaat fungsional. Penggunaan rem belakang cakram memungkinkan STARGAZER X untuk dilengkapi dengan fitur electric parking brake (EPB). Fitur ini memudahkan pengendara dalam mengunci rem tangan secara elektrik tanpa harus menggunakan tuas rem tangan konvensional. Selain itu, fitur ini juga membawa kemudahan dalam fitur auto-hold yang menjaga mobil tetap berhenti saat berada dalam kemacetan tanpa harus terus menekan pedal rem.
Meskipun STARGAZER X memiliki dimensi yang cukup besar, namun saat berkendara, mobil ini terasa stabil dan mudah untuk dikendalikan. Kabinnya juga cukup senyap, yang membuat pengalaman berkendara semakin nyaman.
Kami juga memperhatikan bahwa Hyundai telah memberikan perhatian khusus pada fitur-fitur keselamatan di STARGAZER X. Varian Prime dilengkapi dengan beragam fitur keselamatan, termasuk Electronic Stability Control (ESC), Vehicle Stability Management (VSM), Hill-Start Assist Control (HAC), hingga fitur-fitur kenyamanan seperti kamera parkir dan layar sentuh berukuran 10 inci.
Selain itu, fitur andalan terbaru Hyundai yaitu Bluelink juga terdapat pada Hyundai STARGAZER X ini, seperti yang dikatakan oleh
Dengan STARGAZER X, Hyundai Motors Indonesia tampaknya telah menciptakan sebuah LSUV yang menggabungkan kenyamanan, performa, dan fitur keselamatan yang baik. Meskipun belum sempat menguji semua fitur-fitur unggulannya, kesan awal kami sangat positif terhadap mobil ini. Dengan harga yang bersaing, STARGAZER X memiliki potensi untuk menjadi pemain kuat dalam segmen LSUV di pasar otomotif Indonesia. Kami berharap untuk dapat melakukan uji coba lebih lanjut untuk memberikan tinjauan yang lebih mendalam mengenai mobil ini.